Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo : Tidak melaporkan, harus bersabar dulu
BERITAKORUPSI.CO – Nama Suharminto, tak asing lagi di mata masyarakat Khususnya dilingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabuppaten Tulungagung. Sebab Suharminto yang dijuluki sebagai “Powerful” di Kabupaten Tulungagung, Suharminto adalah salah satu anggota DPRD Kabupaten Tulungagung sejak 2014 – 2019 dan 2019 – 2024 dari Fraksi PDIP.
Julukan “Powerful” bagi Suharminto, terungkap di sidang perkara Korupsi suap sebesar Rp3.6 milliar terkait pembahasan APBD Kabupaten Tulungagung TA 2015, 2016, 2017 dan 2018 yang menyeret sang Kakandanya, yaitu Supriyono selaku Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung periode 2014 – 2019 dari keterangan Mat Yani, pejabat di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tulungagug, (Selasa, 12 Mei 2020
Namun ulah sang “Powerful” yang juga anggota Dewan yang terhormat ini tak layak dihormati bahkan untuk ditiru atas tindakannya saat mendatangi Pendopo Kabupaten Tulungagung untuk menemui Bupati Maryoto Biriwo, pada Jumat, 29 Mei 2020
Berdasar informasi yang dihimpun Redaksi beritakorupsi.co, maupun Biro Tulungagung, Kediri dan Trenggalek menyebutkan, bahwa sang Powerful datang ke Pendopo dan merusak meja, memecahkan Toples Nastar yang ada diatasnya dan juga memecahkan Botol Bir yang dibawanya karena tidak bertemu dengan Bupati Maryoto Birowo
Anehnya, petugas Sat Pol PP dan anggota Kepolisian yang bertugas di Pendopo hanya menjadi penonton adri aksi “Koboy sang Powerful” itu
“Dia (Suharminto) datang ke Pendopo dan merusak meja, memecahkan Toples Nastar dan memecahkan Botol Bir yang dibawanya. Tidak ada yang berani menghalanginya, pada takut. Mungkin dia kecewa karena oarng yang diusungnya tidak jadi dilantik menjadi Kepala Dinas,” kata sumber beritakorupsi.co
Saat beritakorupsi.co menghungi Suharminto melalui nomor Hpnya di 08133620XXXX dan 0812305XXXX tak dapat tersambung. Yang ada hanya suara Operator, “Maaf, Nomor yang anda tuju sedang tidak aktif atau tidak dapat menerima panggilan”
Sementara Bupati Tulungagung Maryoto Birowo juga membenarkan tindakan Suharminto. Namun Bupati Maryoto tak mau melaporkannya ke pihak berwajib karena telah merusak milik pemerintah Daerah Kabupaten Tulungagung
“Ia, Dia marah. Saya sudah telepon, tunggu lima menit tapi tidak mau. Untuk sementara tidak melaporkan, harus sabar dulu,” kata Maryoto kepada beritakorupsi.co melalui sambungan telepon, Senin, 1 Juni 2020. (Tim)
BERITAKORUPSI.CO – Nama Suharminto, tak asing lagi di mata masyarakat Khususnya dilingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabuppaten Tulungagung. Sebab Suharminto yang dijuluki sebagai “Powerful” di Kabupaten Tulungagung, Suharminto adalah salah satu anggota DPRD Kabupaten Tulungagung sejak 2014 – 2019 dan 2019 – 2024 dari Fraksi PDIP.
Julukan “Powerful” bagi Suharminto, terungkap di sidang perkara Korupsi suap sebesar Rp3.6 milliar terkait pembahasan APBD Kabupaten Tulungagung TA 2015, 2016, 2017 dan 2018 yang menyeret sang Kakandanya, yaitu Supriyono selaku Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung periode 2014 – 2019 dari keterangan Mat Yani, pejabat di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tulungagug, (Selasa, 12 Mei 2020
Namun ulah sang “Powerful” yang juga anggota Dewan yang terhormat ini tak layak dihormati bahkan untuk ditiru atas tindakannya saat mendatangi Pendopo Kabupaten Tulungagung untuk menemui Bupati Maryoto Biriwo, pada Jumat, 29 Mei 2020
Berdasar informasi yang dihimpun Redaksi beritakorupsi.co, maupun Biro Tulungagung, Kediri dan Trenggalek menyebutkan, bahwa sang Powerful datang ke Pendopo dan merusak meja, memecahkan Toples Nastar yang ada diatasnya dan juga memecahkan Botol Bir yang dibawanya karena tidak bertemu dengan Bupati Maryoto Birowo
Anehnya, petugas Sat Pol PP dan anggota Kepolisian yang bertugas di Pendopo hanya menjadi penonton adri aksi “Koboy sang Powerful” itu
“Dia (Suharminto) datang ke Pendopo dan merusak meja, memecahkan Toples Nastar dan memecahkan Botol Bir yang dibawanya. Tidak ada yang berani menghalanginya, pada takut. Mungkin dia kecewa karena oarng yang diusungnya tidak jadi dilantik menjadi Kepala Dinas,” kata sumber beritakorupsi.co
Saat beritakorupsi.co menghungi Suharminto melalui nomor Hpnya di 08133620XXXX dan 0812305XXXX tak dapat tersambung. Yang ada hanya suara Operator, “Maaf, Nomor yang anda tuju sedang tidak aktif atau tidak dapat menerima panggilan”
Sementara Bupati Tulungagung Maryoto Birowo juga membenarkan tindakan Suharminto. Namun Bupati Maryoto tak mau melaporkannya ke pihak berwajib karena telah merusak milik pemerintah Daerah Kabupaten Tulungagung
“Ia, Dia marah. Saya sudah telepon, tunggu lima menit tapi tidak mau. Untuk sementara tidak melaporkan, harus sabar dulu,” kata Maryoto kepada beritakorupsi.co melalui sambungan telepon, Senin, 1 Juni 2020. (Tim)
Wakil rakyat kok anarkis...
BalasHapusDewan bodoh gak bisa menempatkan diri
BalasHapusJemput paksa hari ini juga... Sebuah komunikasi yang gimana ya.....
BalasHapusSaya di sini untuk berbicara tentang bagaimana saya mendapat pinjaman tanpa terlalu banyak tekanan dalam pandemi virus Corona-19 dan masa-masa sulit di Indonesia.
BalasHapusSaya mendapat pinjaman tanpa jaminan sebesar Rp95 juta dari Perusahaan Pinjaman Rika Anderson dengan nilai bunga 2%.
Jika Anda telah mencari pinjaman dan Anda merasa kesulitan, cukup hubungi Rika Anderson, ibu yang jujur adalah solusi Anda.
Email: rikaandersonloancompany@gmail.com
Perusahaan WA + 1323-689-3663
Nama: Nazeaf shehu
Negara: Saya dari Badung dan tinggal di Jakarta, Indonesia
WA saya adalah: +628983366507
Email saya: ameliahariyah1@gmail.com
Jumlah Pinjaman: 90 juta
Tahun: Juni 2020
Malu ~ malu in wilayah, saya sebagai warga Tulungagung merasa sangat kecewa
BalasHapusHari yang baik untuk semua warga negara Indonesia, nama saya Nurul Yudianto, tolong, saya ingin berbagi kesaksian hidup saya yang sebenarnya di sini di platform ini sehingga semua warga negara Indonesia berhati-hati dengan pemberi pinjaman pinjaman di internet
BalasHapusSetelah beberapa waktu berusaha mendapatkan pinjaman dari lembaga keuangan, dan terus ditolak, saya memutuskan untuk mengajukan pinjaman secara online tetapi saya curang dan kehilangan Rp18,7 juta, kepada seorang wanita di saudi arabia dan Nigeria.
Saya menjadi sangat putus asa dalam mendapatkan pinjaman, jadi saya berdiskusi dengan teman saya Nyonya Rika Nadia (rikanadia6@gmail.com) yang kemudian memperkenalkan saya kepada Lady Esther, manajer Cabang dari Access Loan Firm, sehingga teman saya meminta saya untuk mendaftar dari LADY ESTHER, jadi saya Menjerit dituangkan dan dihubungi LADY ESTHER. melalui email: (estherpatrick83@gmail.com)
Saya mengajukan pinjaman sebesar Rp250 juta dengan suku bunga 2%, sehingga pinjaman disetujui dengan mudah tanpa tekanan dan semua persiapan dilakukan dengan transfer kredit, karena tidak memerlukan jaminan dan jaminan untuk pengalihan pinjaman, saya diberitahu untuk mendapatkan sertifikat perjanjian lisensi untuk mentransfer kredit saya dan dalam waktu kurang dari satu setengah jam uang pinjaman telah dimasukkan ke dalam rekening bank saya.
Saya pikir itu adalah lelucon sampai saya menerima panggilan dari bank saya bahwa akun saya telah dikreditkan dengan jumlah Rp250 juta. Saya sangat senang bahwa akhirnya Tuhan telah menjawab doa-doa saya dengan buku pinjaman dengan pinjaman asli saya, yang telah memberi saya keinginan hati saya.
Semoga Tuhan memberkati LADY ESTHER untuk mewujudkan kehidupan yang adil bagi saya, jadi saya menyarankan siapa pun yang tertarik untuk mendapatkan pinjaman untuk menghubungi Mrs. LADY ESTHER melalui email: (estherpatrick83@gmail.com) atas pinjaman Anda
Akhirnya saya ingin berterima kasih kepada Anda semua karena meluangkan waktu untuk membaca kesaksian hidup saya yang sebenarnya tentang kesuksesan saya dan saya berdoa kepada Tuhan untuk melakukan kehendak-Nya dalam hidup Anda. Anda dapat menghubungi saya untuk informasi lebih lanjut melalui email saya: (nurulyudianto2@gmail.com) Salam